Kasus Kejadian TBC di Bojonegoro Masih Tinggi ?

Tuberkulosis masih menjadi permasalahan utama kesehatan masyarakat, selain mempengaruhi produktivitas kerja masyarakat, juga merupakan penyebab utama kematian (Nizar, 2017).

Penyakit Tuberkulosis (TBC) merupakan penyakit yang mudah menular dimana dalam tahun-tahun terakhir memperlihatkan peningkatan dalam jumlah kasus baru maupun jumlah angka kematian yang disebabkan oleh TBC (Wulandari, 2016).

Tuberkulosis adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis. Terdapat beberapa spesies Mycobacterium, antara lain: M. tuberculosis, M. africanum, M. bovis, M. Leprae dsb (Depkes RI, 2018).

Provinsi Jawa Timur pada tahun 2017 menempati ururan kedua di Indonesia dalam jumlah penemuan penderita tuberkulosis (Profil Kesehatan Jawa Timur, 2017). Di Bojonegoro penyebaran penyakit tersebut dari tahun ke tahun masih tinggi. Berdasarkan Profil Kesehatan Bojonegoro 2017, laporan dari Puskesmas dan Rumah Sakit pada tahun 2017 ditemukan kasus BTA positif baru sebanyak 1.062 kasus. Penemuan kasus baru BTA positif yang terbanyak di Puskesmas Sugihwaras dan Dander yaitu sebesar 68 dan 67 kasus. 

Referensi:

Nizar, M. 2017. Pemberantasan dan Penanggulangan Tuberkulosis. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

Wulandari, Nurjazuli, Adi, M.S. 2016. Faktor Risiko dan Potensi Penularan Tuberkulosis Paru di Kabupaten Kendal Jawa Tengah. Universitas Diponegoro: Jurnal Kesehatan Lingkungan. Vol. 14 No. 1 Januari 2016 : 7-13.

Depkes RI. 2018. InfoDatin Tuberkulosis. https://www.depkes.go.id/download.php?file=download/pusdatin/infodatin/infodatin_tb.pdf - Diakses November 2019.

Dinas Kesehatan Jawa Timur. 2018. Profil Kesehatan Jawa Timur Tahun 2017. Surabaya.

Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro. 2018. Profil Kesehatan Bojonegoro 2017. Bojonegoro.

Read More

Faktor Resiko Penyebab Penyakit Tidak Menular

Penyakit Tidak Menular (PTM) adalah penyebab kematian terbanyak di Indonesia. Keadaan dimana penyakit menular masih merupakan masalah kesehatan penting dan dalam waktu bersamaan morbiditas dan mortalitas PTM makin meningkat merupakan beban ganda dalam pelayanan kesehatan, tantangan yang harus dihadapi dalam pembangunan bidang kesehatan di Indonesia (Depkes).

Nah berikut ini penyebab mengapa penyakit tidak menular banyak banget terjadi di negara kita.

80% Penyakit tidak menular disebabkan oleh PERILAKU YANG TIDAK SEHAT

26.1% penduduk kurang aktivitas fisik.

Apalagi dijaman modern seperti saat ini. Kebanyakan orang lebih sering bermain game online ketimbang olah raga. Hal ini membuat kurangnya aktivas fisik tubuh kita.

93.5% penduduk usia diatas 10 tahun kurang mengonsumsi buah & sayur.

36.6% penduduk usia 15 tahun ke atas merokok. Perempuan usia > 10 tahun (1.9%)

4.6% penduduk di atas usia 10 tahun mengonsumsi alkohol.

Penyakit tidak menular berarti penyakit yang tidak menular. Nah jika kita analogika berarti penyakit (PTM) berawal dari kita sendiri. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa 80% penyakit tidak menular disebabkan oleh pola atau perilaku hidup yang tidak sehat.

Sumber:

KEMENKES RI

https://www.depkes.go.id/development/site/depkes/index.php?cid=1637&id=penyakit-tidak-menular-ptm-penyebab-kematian-terbanyak-di-indonesia.html

Read More

Waktu Tidur Yang Ideal Menurut Kelompok Umur

Gaes tau nggak berapa jam waktu tidur yang ideal usia kita?

Berikut ini ada waktu yang ideal untuk tidur sesuai dengan usia pertumbuhan manusia...

Waktu tidur yang cukup menurut kelompok umur :

• Bayi baru lahir (0-2 bulan)

Waktu tidur yang ideal untuk usia bayi baru lahir adalah 12-18 jam

• Bayi (3 bulan - 3 tahun)

Waktu tidur yang ideal bayi 12-14 jam

• Balita (3-5 tahun)

Waktu tidur yang ideal untuk usia balita 11-13 jam

• Usia sekolah (5-10 tahun)

Waktu tidur yang ideal untuk anak usia sekolah 10-11 jam

• Usia Remaja (10-17 tahun)

Waktu tidur yang ideal untuk usia remaja 8.5-9.25 jam

• Dewasa > 17 tahun

Waktu tidur yang ideal untuk usia dewasa adalah >7.5 jam

Sumber:

KEMENKES RI

Read More

Apa Itu Obat Analgesik ?

Analgesik adalah obat yang digunakan untuk mengurangi atau menghilangkan rasa sakit atau obat-obat penghilang nyeri tanpa menghilangkan kesadaran. Obat ini digunakan untuk membantu meredakan sakit, sadar tidak sadar kita sering mengunakannya misalnya ketika kita sakit kepala atau sakit gigi, salah satu komponen obat yang kita minum biasanya mengandung analgesik atau pereda nyeri (Mita dan Husni, 2017).

Golongan obat analgesik dibagi menjadi dua yaitu analgesik opioid/narkotik dan analgetik non-narkotik. Analgesik opioid merupakan kelompok obat yang memiliki sifat-sifat seperti opium atau morfin. Golongan obat ini digunakan untuk meredakan atau menghilangkan rasa nyeri seperti pada fraktura (patah tulang) dan kanker (Mita dan Husni, 2017).

Nah berikut ini beberapa obat Analgesik non narkotik yang biasanya terdapat diapotik. Untuk indikasi dan penggunaanya nanti akan penulis post dipostingan selanjutnya.

Abajos [Nurfaindo/B]

Acetram [Prima Medika/K]

Aclonac [Pharos/K]

Adimidon [Aditama Raya Farmindo/K]

Adineuron Plus [Aditama Raya Farmindo/K]

Afibramol [Afi Farma/B]

Afidol [Afiat/B]

Afirheuma [Afi Farma/K]

Afitazon [Afi Farma/K]

Alfidon [Graha Farma/B]

Alvita [Zenith/K]

Alaxan [Medifarma/K]

Alifa 500 [Tempo Scan Pasific/K]

Allogon [Konimex/K]

Alphagesic [Apex Pharma/B]

Alphamol [Molex Ayus/B]

Altofen [Sanbe Farma/K]

Altran [Imfarmind/K]

Anacof [Yekatria Farma/K]

Anafen [Bernofarm/T]

Analsik [Sanbe Farma/K]

Analspec [Metiska Farma/K]

Anastan Forte [Gratia Husada Farma/K]

Andalpha [Actavis/K]

Antalgin [Aditama Raya Farmindo, Ciubros Farma, Holi Pharma, Mega Esa Farma, Python Kemo Agung Farma, Indofarma, Zenith/K]

Antrain [Interbat/K]

Anuva [Sandoz/K]

Araclof [Armoxindo Farma/K]

Arcoxia [Merk Sharp & Dohme/K]

Arfen [Solas Langgeng Sejahtera/K]

Argesid [Promedrahardjo/K]

Arimed [Promedrahardjo/K]

Artrilox [Combiphar/K]

Arsinal [Meprofarm/K]

Arthrifen / Arthrifen Plus [Armoxindo Farma/T]

Artimatic [Holi Pharma/K]

Asam Mefenamat [Afi Farma, Holi Pharma, Indofarma, Mulia Farma Suci, Pertiwi Agung, Python Kemo Agung Farma/K]

Asimat [Mersifarma/K]

Asmef [Pertiwi Agung/K]

Aspilet [Medifarma/B]

Aspirin [Bayer/B]

Atrocox [Simex/K]

Axaprofen [Sampharindo Perdana/T]

Axofen [Sampharindo Perdana/K]

Itulah sebagian kecil obat Analgesik yang penulis ambil yang berawalan dari huruf "A". Karena banyaknya merk dagang obat sehingga penulis ambil beberapa bagian saja.

Referensi :

Mita dan Husni, P. (2017). PEMBERIAN PEMAHAMAN MENGENAI PENGGUNAAN OBAT ANALGESIK SECARA RASIONAL PADA MASYARAKAT DI ARJASARI KABUPATEN BANDUNG. Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Masyarakat. Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran: Bandung. Vol. 6, No. 3, September 2017: 193 - 195.

(ISO ) Informasi Spesialite Obat Indonesia. Vol. 51-2017-2018.

Read More

Bayi Mandi Dengan Air Dingin Sakit Gak Ya?

Mandi air dingin nggak cuma bermanfaat untuk orang dewasa, buat anak-anak juga. Kalau Bunda mulai mengajari si kecil mandi air dingin sejak usia berapa?

Menurut Dr. Atilla Dewanti, SpA, dari Brawijaya Womend and Children Hospital "Pada usia tertentu, anak perlu diajari mandi dengan air dingin, sebab air dingin membantu mereka memiliki daya tahan lingkungan yang lebih kuat & menyegarkan"

Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan :

• Bayi lahir normal, sehat & tidak prematur
• Berat badan bayi minimal 2,5 kg
• Berusia minimal 2 bulan/lebih
• Pastikan suhu ruangan tak terlalu dingin
• Mandikan bayi dengan suhu air bertahap
• Jangan terlalu lama (10-15 menit)
• Langsung keringkan tubuhnya.

#catatanpenting : bayi tidak dalam kondisi sakit/demam

Read More